Marapi Status Siaga

Status Gunung Marapi, Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar) telah naik menjadi level 3, siaga. Aparat setempat menyiapkan rencana kontingensi.

Rencana kontingensi tersebut meliputi pengosongan hingga radius 4,5 kilometer dan merampungkan penunjuk jalur evakuasi. Dengan demikian, masyarakat diimbau tidak beraktivitas dalam radius 4,5 kilometer dari kawah Marapi.

Berdasarkan rekomendasi Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), pemerintah diminta segera merampungkan pendataan warga yang akan dievakuasi. Hal ini untuk menghindari risiko jatuhnya korban.

Gunung Marapi erupsi sejak Desember 2023. Erupsi tersebut sempat menewaskan 24 pendaki saat status waspada. Setelah kejadian tersebut, pendakian dilarang.

Hingga saat ini, TNI bersama instansi lain telah menyusun peta jalur evakuasi di wilayah rawan.

Peta tersebut mencakup sejumlah nagari terdekat dan rawan erupsi di Kabupaten Agam, seperti Nagari Bukik Batabuah, Nagari Batu Palano, Nagari Sungai Pua, Nagari Sariak, dan Nagari Lasi.

“Kami juga akan mendirikan posko di dua lokasi terdekat, yaitu di Tabek Gadang Bukik Batabuah dan Limo Kampuang Sungai Pua,” ungkap Dandim.

Peningkatan status gunung ini diumumkan pada Selasa, 9 Januari 2024, oleh PVMBG yang menyatakan bahwa Gunung Marapi naik dari Level II (waspada) menjadi Level III (Siaga) karena aktivitas gunung api meningkat di Kabupaten Agam dan Tanah Datar.

Leave a comment