Editrice. Tradutrice. Et cetera.

Penulis: Fauzan Mukrim
Penyunting: Gita Romadhona
Penyelaras aksara: Nuning Zuni Astuti
Desain sampul: Indieguerillaz
Penerbit: Nourabooks, 2012
Tebal: 268 halaman
Jangan banyak bicara yang tak perlu, karena banyak bicara yang tak perlu adalah tanda orang tidak berakal.
Ada semacam pameo bahwa hukum gender berlaku di hubungan mesra orangtua dengan anak. Sungguhpun banyak bapak mengidamkan anak lelaki untuk dijadikan teman berolahraga, menonton bola, diajari memanjat pohon, dan sejenisnya, yang barangkali memercikkan impian masa kecil dikombinasikan dengan persepsi sendiri, konon para ayah lebih erat dengan anak perempuan sedangkan anak laki-laki “lengket” dengan ibu masing-masing.
Penulis dan istrinya mempersiapkan nama yang bisa dipakai putra atau putri, River. Buku bergelimang cinta yang puitis ini sejenis pembuktian bahwa tidaklah benar anak laki-laki patut dibiarkan saja, tumbuh sesuka hatinya dalam arti tanpa pantauan, bimbingan, dan tentu kasih sayang sebagai penerang. Baru kali ini saya mampu menelan untaian kalimat melodius tanpa mengernyit ibarat minum teh kebanyakan gula…
View original post 447 more words
