
Scientific name: Ipomoea cairica
Synonyms:
Ipomoea palmata. Ipomoea stipulacea,
Ipomoea tuberculata
Common names:
Messina Creeper, Mile A Minute Vine, Cairo Morning Creeper, Five-fingered Morning Glory
Ivy-leaved Morning Glory, Coastal Morning Glory, Railway Creeper
Family: Convolvulaceae
Origin: Tropical America
Category: Perennial creeper
Photo taken at: Tepi Jalan

Morning glory menggelung saat siang hari, berulir-ulir cantik seperti keranjang. Kemungkinan para Elf menggunakannya sebagai keranjang pakaian.

Morning glory banyak sekali jenisnya, yang aku temui ini mempunyai daun seperti daun singkong. Warna bunganya ungu cenderung pink.

Morning glory bergelung sesaat setelah hujan

Morning Glory sebagai climber nomer satu, hobinya memanjat dan mengerudungi pepohonan, seringnya tumbuh menudungi pondok-pondok tua yang sudah tidak berpenghuni. Sedikit terkesan menyeramkan, namun cantik karena kehadiran bunga ungunya nan mungil.

Lukisan cantik bunga morning glory dari wikipedia
Lukisan di sebelah kiri mirip sekali dengan morning glory yang aku foto di atas, bunga ungu dengan daun menjari lima. Lukisan sebelah kanan karya Utagawa Hiroshige (1866) adalah morning glory dalam versi warna warni.
Memang pada kenyataannya banyak sekali variasi warna dari bunga cantik ini, namun selalu kutemui yang tumbuh liar di tepi jalan perkampungan adalah yang berwarna ungu. Sedangkan morning glory warna lain umumnya dikembangkan dan dirawat oleh para pencinta tanaman, tidak tumbuh liar *kayaknya.
Seperti dulu kebingungan mencari nama lokal untuk Chinese Rain Bell, aku juga tidak tahu pasti sebutan lokal untuk Morning Glory liar ini. Punya kemiripan bentuk dengan bunga kangkung dan tapak kuda karena masih satu keluarga, tapi bentuk daunnya jauh berbeda.
Tersebab ia selalu mengembang di pagi hari, daripada tak bernama maka kuberi saja nama Bunga Senyuman Pagi atau Bunga Siang Bergelung. 💜
