Asam Indigo

Scientific name: Strobilanthes hamiltoniana

Synonyms: Strobilanthes colorata, Stobilanthes flaccidifolia, Diflugossa colorata, Goldfussia colorata

Common names:
Indian Blue Bell, Chinese Rain Bell, Assam Indigo, Pink Strobilanthes, Vein Leaf Acanthus
Chinese name: 叉花草 (cha hua cao – forked/branched flowering plant)

Family: Acanthaceae
Origin: Himalayan region of India, Bhutan, Nepal and Myanmar
Category: Herbaceous perennial shrub

Photo taken at: Tarusan Kamang

Bayangkan dirimu adalah sebangsa Elf yang setiap pagi dibangunkan oleh dentangan lonceng yang berasal dari bunga pink mungil ini, alangkah indah.

Bertemu bunga pink berbentuk ganto (genta) di perjalanan menuju Tarusan Kamang, beberapa bulan yang lalu. Cukup lama aku mengulik untuk menemukan nama si cantik, namun tak bertemu sebutannya di negeri kita. Di Bukik pun tampaknya tak ada nama khusus untuk tanaman ini, paling hanya disebut bunga lonceng saja sesuai bentuknya.

(dari kebunraya.id)
Strobilanthes hamiltoniana disebut juga Chinese Rain Bell, Asam Indigo, atau Ramting, Tum-mau, merupakan spesies tumbuhan dari family Acanthaceae. Tumbuhan ini berhabitus herba, dan dapat tumbuh mencapai 3 m.

Daunnya tunggal, lonjong, panjang 8-13,5 cm dan lebar 3-4 cm, tepi bergigi, ujung meruncing, pangkal daun tumpul, tulang daun menyirip, bertekstur kasar, tangkai daun berbentuk pipih dengan panjang tangkai 1 cm, dan berwarna hijau. Bunga majemuk, berbentuk tandan lonjong, terletak di ujung batang, panjang tangkai bunga 2-2,5 cm dan berwarna hijau.

Biji tumbuhan ini berbentuk bundar dengan ukuran yang relatif kecil dan berwarna hitam. Tumbuhan ini berdasarkan sejarah berasal dari China, masyarakat lokalnya memanfaatkannya sebagai bahan pembuatan parfum.

Leave a comment