sumber: wikipedia

Ratatouille ( / ˌ r æ t ə ˈ t uː i / RAT -ə- TOO -ee ) adalah sebuah film drama komedi animasi Amerika tahun 2007 yang diproduksi oleh Pixar Animation Studios untuk Walt Disney Pictures . Film kedelapan yang diproduksi oleh Pixar , ditulis dan disutradarai oleh Brad Bird dan diproduksi oleh Brad Lewis , dari ide asli oleh Jan Pinkava , yang berjasa menyusun cerita film bersama Bird dan Jim Capobianco . Film ini dibintangi oleh suara Patton Oswalt , Lou Romano , Ian Holm , Janeane Garofalo , Peter O’Toole , Brian Dennehy , Peter Sohn dan Brad Garrett.

Judulnya mengacu pada hidangan Prancis ratatouille , yang disajikan di akhir film, dan juga merujuk pada spesies karakter utama, seekor tikus. Sebagian besar berlatar di Paris , alur ceritanya mengikuti seekor tikus muda Remy (Oswalt) yang bercita-cita menjadi koki di restoran Auguste Gusteau (Garrett) dan mencoba mencapai tujuannya dengan membentuk aliansi yang tidak terduga dengan tukang sampah restoran Alfredo Linguini (Romano).

Jalan Cerita

Remy, seekor tikus muda dengan indera perasa dan penciuman yang tinggi, bercita-cita menjadi koki seperti idola manusianya, mendiang Auguste Gusteau, tetapi seluruh koloninya, termasuk kakak laki-lakinya Émile dan ayahnya, pemimpin klan Django, hanya makan untuk rezeki dan waspada terhadap manusia. Tikus-tikus tersebut tinggal di loteng seorang wanita tua di luar Paris , tetapi ketika wanita tersebut menemukannya, mereka terpaksa mengungsi, dan Remy dipisahkan dari yang lain. Didorong oleh imajinasi Gusteau, dia menjelajah hingga dia menemukan dirinya berada di atap restoran Gusteau.

Remy memperhatikan tukang sampah baru di restoran itu, Alfredo Linguini, yang mencoba memperbaiki sup yang dia rusak, dan bergegas untuk memperbaiki kesalahan Linguini. Linguini menangkap basah Remy sedang beraksi, tetapi tidak mengungkapkannya kepada Skinner, mantan sous-chef Gusteau dan pemilik baru restoran tersebut. Skinner mengonfrontasi Linguini karena merusak sup, tetapi ketika sup tersebut secara tidak sengaja disajikan dan terbukti sukses, Colette Tatou, satu-satunya koki wanita di restoran tersebut, meyakinkan Skinner untuk mempertahankan Linguini dan menjunjung moto Gusteau, “Siapa pun bisa memasak”. Setelah menuntut Linguini meniru supnya, Skinner melihat Remy dan memerintahkan Linguini untuk membawanya keluar dan membunuhnya. Begitu mereka sendirian, Linguini mengetahui bahwa Remy dapat memahaminya, dan dia meyakinkan Remy untuk membantunya memasak.

Remy mengontrol gerakan Linguini seperti boneka dengan menjambak rambutnya sambil bersembunyi di bawah toque -nya . Mereka membuat ulang supnya, dan melanjutkan memasak di restoran. Colette dengan enggan melatih Linguini, tetapi terus menghargai seseorang yang memperhatikan nasihatnya. Belakangan, Remy menemukan Émile dan bersatu kembali dengan klan. Setelah Remy memberitahu Django bahwa dia bermaksud untuk tinggal di restoran, Django menunjukkan kepadanya sekelompok tikus yang dimusnahkan dalam upaya untuk meyakinkan dia bahwa manusia berbahaya, tetapi Remy mengabaikan peringatannya dan pergi.

Sementara itu, Skinner mengetahui melalui surat dari mendiang ibu Linguini bahwa Linguini adalah anak haram Gusteau, dan pemilik sah restoran tersebut. Skinner terkejut dan marah dengan wahyu ini, karena surat wasiat Gusteau menyatakan bahwa dia akan mewarisi kepemilikan restoran tersebut, hanya jika tidak ada ahli waris biologis yang muncul dua tahun sebelum kematiannya. Setelah pengacaranya memverifikasi bahwa Linguini adalah pewaris Gusteau, Skinner menyembunyikan bukti tersebut di dalam amplop, namun Remy menemukannya dan melarikan diri, menunjukkan dokumen tersebut kepada Linguini, yang kemudian memaksa Skinner keluar. Restoran ini berkembang pesat seiring dengan populernya resep Remy, dan kehidupan Linguini membaik seiring ia menjalin hubungan romantis dengan Colette. Kritikus makanan Anton Ego, yang ulasan negatif sebelumnya terhadap restoran tersebut secara tidak langsung menyebabkan kematian Gusteau, mengumumkan kepada Linguini bahwa dia akan makan di restoran tersebut. Setelah Linguini memuji masakan Remy di konferensi pers , dia dan Remy berselisih. Sebagai balas dendam, Remy memimpin klannya menyerbu dapur restoran untuk mendapatkan makanan. Linguini datang untuk meminta maaf, tetapi setelah mengetahui penggerebekan itu, dia dengan marah mengusir Remy dan tikus lainnya.

Keesokan harinya, Remy ditangkap oleh Skinner tetapi segera dibebaskan oleh Django dan Émile. Setelah kembali ke restoran, dia dan Linguini berdamai, dan Linguini mengungkapkan kebenaran kepada stafnya, yang semuanya segera berhenti. Mengingatkan pada moto Gusteau, Colette kembali untuk membantu Django dan klan memasak sesuai arahan Remy, sementara Linguini menunggu meja. Skinner dan inspektur kesehatan berusaha ikut campur, namun dikunci di dapur oleh tikus. Remy menciptakan variasi ratatouille yang mengingatkan Ego pada masakan ibunya. Ego meminta untuk bertemu dengan koki, dan terkejut saat diperkenalkan dengan Remy setelah restoran tutup malam itu. Keesokan harinya, dia menulis ulasan berjudul “France’s Finest”, menyatakan bahwa dia telah memahami moto Gusteau, dan menggambarkan Remy – tanpa mengungkapkan bahwa dia adalah seekor tikus – sebagai “koki terbaik di Prancis”.

Setelah Skinner dan inspektur kesehatan dibebaskan, mereka memberi tahu pihak berwenang dan restoran ditutup, menghilangkan pekerjaan dan kredibilitas Ego. Remy, Linguini, dan Colette membuka bistro , bernama La Ratatouille, tempat Ego yang sekarang lebih bahagia berinvestasi dan sering mengunjunginya; koloni tikus menetap di loteng bistro sebagai rumah baru mereka.