sumber: rspp.co.id

Cuka apel merupakan salah satu jenis cuka yang terbuat dari fermentasi apel. Cuka ini memiliki rasa yang asam dan sedikit manis, dan telah lama digunakan sebagai bumbu dapur dan bahan pengobatan tradisional. Cuka apel juga bisa digunakan sebagai toner alami untuk kulit wajah. 

Cuka apel mengandung berbagai macam nutrisi, termasuk asam asetat, kalium, magnesium, dan vitamin B. Kandungan inilah yang membuat cuka apel memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, di antaranya:

1. Menurunkan Gula Darah: Cuka apel dapat membantu menurunkan gula darah pada penderita diabetes tipe 2. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga tubuh dapat menggunakan insulin lebih efektif untuk mengontrol kadar gula darah.

2. Menurunkan Kolesterol: Cuka apel dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Hal ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.

3. Menurunkan Berat Badan: Cuka apel dapat membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan, sehingga dapat membantu menurunkan berat badan.

4. Membantu Pencernaan: Cuka apel dapat membantu meningkatkan pencernaan dengan meningkatkan produksi asam lambung dan enzim pencernaan. Hal ini dapat membantu meredakan masalah pencernaan seperti sembelit, diare, dan kembung.

5. Menjaga Kesehatan Kulit: Cuka apel dapat membantu menjaga kesehatan kulit dengan menyeimbangkan pH kulit dan melawan bakteri penyebab jerawat.

6. Meningkatkan Kekebalan Tubuh: Cuka apel dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh dengan melawan bakteri dan virus.

7. Detoksifikasi Tubuh: Cuka apel dapat membantu mendetoksifikasi tubuh dengan membantu mengeluarkan racun dari tubuh.

Takaran minum cuka apel yang umum disarankan adalah 1-2 sendok makan (15-30 ml) yang dicampur dengan segelas air (240 ml) per hari. Sebaiknya, encerkan cuka apel dengan air sebelum diminum untuk mengurangi risiko iritasi pada tenggorokan dan kerusakan gigi. Mulailah dengan dosis yang lebih rendah, misalnya 1 sendok teh, dan lihat bagaimana tubuh bereaksi. Jika tidak ada efek samping, bisa secara bertahap tingkatkan dosis hingga 2 sendok makan per hari. 

Penting untuk diperhatikan:

• Selalu encerkan: Jangan minum cuka apel langsung tanpa dicampur air karena bisa menyebabkan iritasi tenggorokan dan kerusakan gigi. 
• Mulai dari dosis kecil: Jika Anda baru pertama kali mencoba cuka apel, mulailah dengan dosis yang lebih rendah untuk melihat bagaimana tubuh Anda bereaksi. 
• Perhatikan respons tubuh: Jika Anda merasakan efek samping seperti sakit perut atau iritasi tenggorokan, segera hentikan penggunaan. 
• Konsultasikan dengan dokter: Jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi cuka apel. 
• Hindari konsumsi berlebihan: Konsumsi cuka apel secara berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti erosi gigi dan penurunan kadar potassium. 

Cara minum cuka apel

Campurkan 1-2 sendok makan (15-30 ml) cuka apel dengan segelas air (240 ml). Aduk rata dan minum., bisa menambahkan madu atau pemanis lain untuk mengurangi rasa asamnya.  Gunakan sedotan untuk membantu mencegah cuka apel mengenai gigi.  Berkumur dengan air setelah minum cuka apel untuk membersihkan sisa-sisa cuka di mulut. 

Penggunaan lain cuka apel:

• Tambahkan pada salad: Cuka apel bisa digunakan sebagai dressing salad untuk menambah rasa asam. 
• Campurkan pada makanan: Anda juga bisa menambahkan cuka apel pada makanan lain seperti sup atau tumisan. 
• Gunakan sebagai toner wajah: Cuka apel bisa digunakan sebagai toner alami untuk kulit wajah.