Jenis piladang hitam di lingkungan pegunungan yang sejuk dan banyak cahaya matahari, terlihat cerah merona

src: berbagai sumber

Ketinggian tempat merupakan faktor lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Ketinggian suatu tempat dapat menyebabkan perbedaan faktor lingkungan pada tempat tersebut.

Semakin ke puncak warna bunga akan lebih bagus, dapat bervariasi tergantung pada jenis bunga dan faktor lingkungan spesifik, namun ada dasar ilmiah yang mendukung bahwa ketinggian memang dapat memengaruhi intensitas dan kualitas warna bunga. 

Beberapa faktor yang berperan adalah:

• Intensitas Sinar Matahari dan Radiasi UV: Di ketinggian yang lebih tinggi, paparan sinar ultraviolet (UV) cenderung lebih kuat. Tanaman bereaksi terhadap paparan UV yang tinggi dengan memproduksi lebih banyak pigmen tertentu (terutama antosianin dan flavonoid) untuk melindungi jaringan mereka, yang sering kali menghasilkan warna bunga yang lebih dalam, lebih kaya, atau lebih cerah (seperti biru, ungu, atau merah pekat).
• Suhu: Suhu yang lebih rendah di puncak gunung dapat memperlambat laju degradasi pigmen warna, menjaga bunga tampak segar dan cerah lebih lama. Suhu yang sangat tinggi dapat menyebabkan warna bunga memudar atau memucat lebih cepat.
• Kelembapan: Ketinggian yang lebih tinggi sering kali memiliki kelembapan yang berbeda, yang juga dapat memengaruhi metabolisme tanaman dan ekspresi warna pigmen.
• pH Tanah: Untuk beberapa bunga, seperti hortensia (Hydrangea), tingkat pH tanah dan keberadaan elemen tertentu seperti aluminium sangat memengaruhi warnanya (misalnya, dari merah muda menjadi biru). Kondisi tanah dapat bervariasi berdasarkan ketinggian. 

Jadi, meskipun tidak berlaku universal untuk semua spesies bunga, banyak bunga liar dan tanaman budidaya di dataran tinggi menunjukkan warna yang lebih mencolok dan intens dibandingkan dengan yang tumbuh di dataran rendah karena adaptasi terhadap lingkungan pegunungan yang unik.

Piladang hitam di dataran yang lebih rendah, ternyata memang cuaca dan cahaya matahari sangat memengaruhi kualitas dan warna bunga.

Kastuba

Bunga kastuba cenderung tumbuh lebih baik di daerah Puncak atau dataran tinggi karena menyukai suhu yang sejuk dan kelembapan yang relatif tinggi. Kondisi iklim di daerah Puncak sangat ideal untuk pertumbuhan optimal tanaman ini. 

Berikut adalah beberapa alasan mengapa kastuba (poinsettia) lebih bagus di daerah sejuk seperti Puncak:

• Suhu Ideal: Kastuba tumbuh paling baik pada suhu sedang, dengan kisaran suhu dalam ruangan ideal antara 18 hingga 21 derajat Celcius. Suhu di daerah Puncak yang cenderung sejuk dan stabil sangat cocok, sementara suhu panas yang ekstrem dapat merusak tanaman.
• Kelembapan: Tanaman ini menyukai kelembapan, dan daerah dataran tinggi umumnya memiliki tingkat kelembapan udara yang lebih tinggi dibandingkan dataran rendah yang kering.
• Pembentukan Warna Daun (Braktea): Perubahan warna daun kastuba dari hijau menjadi merah (atau warna lainnya) dipicu oleh periode gelap yang lebih panjang di musim gugur dan dingin. Iklim di Puncak yang mendukung siklus pertumbuhan ini secara alami membantu dalam pembentukan warna yang lebih indah dan tahan lama.
• Kesehatan Tanaman: Kombinasi suhu sejuk dan kelembapan yang tepat membantu mencegah masalah umum seperti daun layu atau kering yang sering terjadi di lingkungan yang terlalu panas atau kering. 

Secara singkat, kondisi lingkungan di Puncak yang sejuk dan lembap menyediakan habitat yang mirip dengan lingkungan tropis asli kastuba di Meksiko dan Amerika Tengah pada ketinggian tertentu, di mana tanaman ini tumbuh subur.